Kamis, 12 November 2009


PAHLAWANKU

Hari ini aku bahagia, hari ini aku gembira, kini ku merasa senang, sungguh kebahagiaan yang teramat sangat, aku dapat melakukan banyak hal yang kuinginkan saat ini, aku dapat merencanakan apapun untuk hidupku saat ini ataupun untuk masa depanku, ku dapat menatap keindahan yang ada dalam benakku untuk seribu tahun lagi,

Kini ku tenang, Kini kau bahagia, Kini kita semua bebas

Apakah kebahagiaan dan kemerdekaan ini sudah ada sejak dulu? Apakah semua yang kini kita rasakan memang sudah hak kita atau hak orang-orang yang lahir sebelum kita? Ataukah semua kenikmatan dan kemerdekaan ini (selain anugerah Alloh SWT Tuhan YME) merupakan hadiah yang diberikan seseorang atau suatu bangsa kepada Negeri ini? atau apakah sebenarnya semua ini merupakan hasil perjuangan dan pengorbanan darah, jiwa dan raga para pendahulu kita?

Ya… kini kutahu, kini kusadari saudaraku, selain anugerah dari Alloh SWT Tuhan Yang Maha Esa, kemerdekaan dan kebebasan ini bukan pemberian siapapun, semua ini bukanlah hadiah dari mana-mana, semua ini bukan sesuatu yang kita dapat dengan cuma-cuma, tapi semuanya adalah pengorbanan dan perjuangan tiada henti dari para Pahlawan kita, semua ini adalah hasil kerja keras, tangisan, darah, tubuh, jasad dan nyawa pejuang-pejuang Bangsa ini yang sungguh ikhlas dan berani.

Saudaraku, sahabatku, sadarkah kita, sesungguhnya dibawah tanah tempat kita berpijak saat ini telah bersemayam ribuan, jutaan, bahkan milyaran jasad para Pahlawan yang telah berjuang demi kebahagian, ketenangan dan kebebasan yang kita rasakan saat ini. tiada kata yang bisa ku ucapkan selain “Terima kasih Pahlawanku, terimakasih untuk segalanya, semua pengorbanan yang telah kau berikan tidak akan sia-sia, aku, dan semua orang yang mengaku sebagai Rakyat Indonesia akan bersungguh-sungguh dengan sepenuh hati menjaga warisan terindah yang telah kau berikan yaitu KEMERDEKAAN”.

Semoga Alloh SWT, Tuhan Yang Maha Esa memberikan tempat terbaik disisiNYA untuk semua Pahlawan Bangsaku tercinta…. Amin.

BUKTI CINTA KEPADA BUMI

Pagi ini begitu indah kurasakan, kicau burung dan hangatnya sinar mentari seolah mengucapkan selamat pagi padaku setiap hari. Betapa indahnya alam ini, betapa bersyukurnya aku kepada ALLAH S.W.T Sang Maha Pencipta atas semua anugerah keindahan yang ada pada bumi ini. Manusia dengan bumi ibarat sepasang kekasih yang saling membutuhkan, manusia membutuhkan bumi sebagai tempat untuk menjalani kehidupan, sedangkan bumi membutuhkan manusia untuk menjaga kelestarian kondisi alamnya. Sesungguhnya hal ini sudah berlangsung sejak manusia dilahirkan dimuka bumi ini.

Layaknya sepasang kekasih yang saling mencintai, baik manusia ataupun bumi akan memberikan yang terbaik untuk pasangannya masing-masing, apa yang selama ini telah kita berikan untuk bumi ini? apakah kita bisa tetap hidup tanpa adanya bumi? Dimana kita harus hidup kalau bumi ini tidak mencintai kita lagi? Mungkinkah kita bisa terus menjaga cinta yang terjalin antara kita dengan bumi?

Saudaraku, tahukah kalian betapa sedihnya bumi ini, betapa menderitanya bumi ini, tanpa kita sadari keadaan bumi ini semakin hari, semakin rusak, semakin punah dan semakin memprihatinkan. Semua penderitaan itu adalah karena perbuatan manusia sendiri, beberapa diantaranya adalah melalui penebangan hutan secara sembarangan sehingga banyak hutan-hutan kita yang hilang, polusi yang diakibatkan dari pabrik-pabrik industri dan kendaraan bermotor yang diatas ambang rata-rata, sehingga produksi karbondioksida terus meningkat, pembuangan sampah sembarangan yang membuat aliran sungai-sungai banyak yang terhambat, ditambah lagi dengan adanya efek rumah kaca yang membuat naiknya suhu di bumi menjadi semakin panas.

Dampak yang paling besar dari kerusakan bumi dan alam adalah pemanasan global. Akibat yang akan terjadi dari pemanasan global tersebut antara lain adalah perubahan suhu di bumi yang tidak menentu, naiknya permukaan air laut yang mengakibatkan hilangnya pulau-pulau kecil dan tidak menutup kemungkinan suatu saat kita juga akan kehilangan pulau-pulau besar karena mencairnya gunung-gunung es dalam jumlah besar karena kenaikan suhu, munculnya penyakit-penyakit yang disebabkan oleh panas, temperatur yang panas akan menyebabkan gagal panen sehingga akan mengakibatkan kelaparan dan malnutrisi, pemanasan global ini juga dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir, badai dan kebakaran bahkan dapat mengakibatkan kematian karena trauma. Masih banyak lagi dampak yang akan terjadi jika pemanasan global yang saat ini sudah mulai terasa terus bergerak kearah yang semakin memprihatinkan. Semua hal tersebut harus diatasi segera, bukan hanya untuk menjaga kelestarian bumi ini, tetapi juga untuk menjaga kehidupan seluruh manusia di muka bumi.

Saudaraku, sudah saatnya kini kita tunjukkan bukti cinta kita sebagai manusia kepada bumi yang telah memberikan ruang kepada kita untuk hidup diatasnya, sudah saatnya kita menjaga dan melestarikan bumi tercinta kita ini. Dengan kita menjaga bumi, itu berarti kita juga menjaga kelangsungan umat manusia diseluruh dunia, Lakukan apa yang bisa kita lakukan untuk bumi ini. Tumbuhkanlah cinta dihati kita kepada alam ini. Mulailah menanam pohon-pohon sebagai salah satu media penyererap karbondioksida, jagalah kebersihan lingkungan kita masing-masing, percayalah sekecil apapun usaha kita untuk menjaga alam ini Insya Allah akan memberikan arti penting bagi kelestarian bumi ini

Selamat menjadi manusia-manusia mulia yang hatinya selalu terisi oleh cinta yang tulus kepada bumi ini…

Biarkan aku jatuh cinta

Biarkan aku jatuh cinta
Pesona ku pada pandangan saat kita jumpa
Biarkan aku 'kan mencoba
Tak perduli kau berkata 'tuk mau atau tidak

Mata ini indah melihatmu
Rasa ini rasakan cintamu
Jiwa ini getarkan jiwamu
Jantung ini detakkan jantungmu